mudahnya mematahkan semangat

Gampangnya mematahkan semangat. , Sadar atau gak setiap orang itu pasti mempunyai tujuan rencana cita – cita, baik untuk hari ini, besok, ataupun lusa. Dan secara tidak langsung pun sikap dan tingkah kita pastinya merujuk pada apa yang kita cita – citakan.

Sebagai contohnya kita punya cita – cita kepingin jadi seorang hacker, mo bisa bikin robot akan tetapi ketika kita menceritakan cita – cita kita pada orang tua kita, atau teman kita, meraka malah menjawab ” apaan itu hacker ” atau ” jadi orang gak usah neko – neko deh ! “. Mungkin bagi sebagian orang kata – kata seperti itu bisa bikin patah arang, patah semangat.
Gak cuman itu aja pada masalah keagamaan pun pasti ada, mungkin setelah kita mendengar ceramah dari ustadz ” bahwa untu kmendapatkan surga yang tinggi kita harus fastabikul khoirot ( berlomba – lomba dalam kebaikan ) “. Kan tiap orang pastinya pingin masuk surga semua. Akhirnya kita perbanyak didalam sodakoh yang biasanya klo sodakoh atau infaq 5 ribu jadi meningkat 10 ribu. Dan tiba – tiba ada yang ngeliyat truz coment ” wah kamu ini infak banyak cuman mo dipuji “, atau mungkin yang kondisi ekonominya rendah klo infak atau sodakoh 500 rupiah dan ada yang coment ” apaan 500 rupiah mendingan gak usah infak ” apa gak ngeselin tuh klo ada omongan seperti itu.
Demikian sedikit gambaran bahwa mudahnya dalam mematahkan semangat orang, tapi jangan sampai kita bikin teman kita jadi putus asa yah.

coment yah. .n q tunggu motivasi - motivasi dari kalian. . .
Sebagai solusi sedikit saya berikan gambaran. Didalam QS11:37-40 Allah memerintahkan pada nabi Nuh ” Dan buatlah kapal itu dengan petunjuk wahyu kami dan janganlah engkau bicarakan dengan aku tentang orang – orang yang zalim. Sesungguhnya mereka itu akan di tenggelamkan ♥ Dan mulailah dia ( Nuh ) membuat kapal. Setiap kali pemimpin kaumnya berjalan melewatinya mereka mengejeknya.Dia Nuh berkata ” Jika kamu mengejek kami, maka kami pun akan mengejekmu sebagai mana kamu mengejek kami ” ♥ Maka kamu kelak akan mengetahui siapa yang akan ditimpa azab yang menghinakan dan siapa yang akan mendapatkan aazb yang kekal ♥ “

Ha dari penjelasan ayat tadi bisa kita ambil khikmahnya, kita dalam menjalani hidup itu harus optimis ( yakin pada tujuan kita ) seperti yang diperlihatkan sikap dari Nuh yang tidak menghiraukan ejekan dari kaum – kaumnya karena dia yakin pada perintah dari Allah. Jika kita udah yakin sama tujuan kita maka klo ada orang – orang yang mencoba mematahkan semangat kita kelurin aja kalimat mukjizat kita ” EGP ( Emangnya Gue Pikirin ) atau HIV ( Hemangnya Ike Vikiran ).

OK moga – moga bermanfaat dan barokah . . .